Kaum wanita lebih sering dianggap posesif dalam hubungan. Padahal, tidak sedikit pria yang juga berlaku posesif kepada kekasihnya. Mungkin Anda berada dalam hubungan yang masih baru dan Anda belum bisa sepenuhnya menilai kekasih Anda. Berikut adalah tanda-tanda bahwa Anda butuh ruang dan menjadi mandiri tanpa perlu adanya kekasih yang lebih dari 10 jam berada disamping Anda. Berikut tanda-tanda pria posesif, yang dirangkum dari SheKnows.
Dia marah ketika Anda pergi
Tidak selalu bersama dengan kekasih dan menghabiskan waktu bersama teman merupakan kehidupan yang normal. Jika dia marah atau ngambek setiap kali Anda menyebutkan rencana pergi dan tidak melibatkan dia, maka Anda baru saja berpacaran dengan orang yang posesif. Dia boleh marah, jika Anda tidak pernah menyempatkan waktu untuknya. Tapi jika Anda telah pandai mengatur waktu Antara dia dan sahabat-sahabat Anda, namun dia tetap marah saat Anda ingin pergi bersama teman-teman Anda, maka masalah ini harus segera dibicarakan.
Kekasih tidak memiliki kehidupan sendiri
Memiliki hubungan yang baru saja dimulai memang membuat seseorang menjadi lebih bersamangat dengan kekasihnya. Dia akan meluangkan banyak waktu untuk kekasihnya. Namun, jika kekasih seperti tidak memiliki kehidupannya sendiri dan dia selalu mengikuti ke mana Anda pergi, Anda jangan senang dulu. Ini merupakan tanda-tanda orang yang posesif. Memiliki kehidupan dan aktivitas masing-masing akan membawa hubungan ke arah yang sehat.
Menelepon dan SMS berkali-kali
Sesekali SMS, YM atau BBM memang wajar saja dilakukan pria. Namun, jika dia melakukan panggilan dan mengirim pesan singkat berkali-kali dalam satu hari dengan pertanyaan yang sama (biasanya bertanya Anda sedang di mana dan kapan pulang) merupakan tanda lainnya yang mengarah pada hubungan yang posesif. Jika Anda membahas hal ini dan dia berkelit bahwa ini bentuk kecemasannya pada Anda, sebaiknya jangan percaya. Beritahulah kekasih untuk tidak perlu mencemaskan Anda dan katakan padanya bahwa sikapnya malah membuat Anda tidak nyaman.
Dia marah ketika Anda pergi
Tidak selalu bersama dengan kekasih dan menghabiskan waktu bersama teman merupakan kehidupan yang normal. Jika dia marah atau ngambek setiap kali Anda menyebutkan rencana pergi dan tidak melibatkan dia, maka Anda baru saja berpacaran dengan orang yang posesif. Dia boleh marah, jika Anda tidak pernah menyempatkan waktu untuknya. Tapi jika Anda telah pandai mengatur waktu Antara dia dan sahabat-sahabat Anda, namun dia tetap marah saat Anda ingin pergi bersama teman-teman Anda, maka masalah ini harus segera dibicarakan.
Kekasih tidak memiliki kehidupan sendiri
Memiliki hubungan yang baru saja dimulai memang membuat seseorang menjadi lebih bersamangat dengan kekasihnya. Dia akan meluangkan banyak waktu untuk kekasihnya. Namun, jika kekasih seperti tidak memiliki kehidupannya sendiri dan dia selalu mengikuti ke mana Anda pergi, Anda jangan senang dulu. Ini merupakan tanda-tanda orang yang posesif. Memiliki kehidupan dan aktivitas masing-masing akan membawa hubungan ke arah yang sehat.
Menelepon dan SMS berkali-kali
Sesekali SMS, YM atau BBM memang wajar saja dilakukan pria. Namun, jika dia melakukan panggilan dan mengirim pesan singkat berkali-kali dalam satu hari dengan pertanyaan yang sama (biasanya bertanya Anda sedang di mana dan kapan pulang) merupakan tanda lainnya yang mengarah pada hubungan yang posesif. Jika Anda membahas hal ini dan dia berkelit bahwa ini bentuk kecemasannya pada Anda, sebaiknya jangan percaya. Beritahulah kekasih untuk tidak perlu mencemaskan Anda dan katakan padanya bahwa sikapnya malah membuat Anda tidak nyaman.
No comments:
Post a Comment