Wednesday, 25 January 2012

Isi Surat tertulis Afriyani

Kata maaf berulang-ulang tertuang dalam surat Afriyani Susanti (29) bagi 9 pejalan kaki yang tewas ditabrak Xenia yang dikemudikannya. "Maaf...maaf...maaf". Afriyani menyampaikan penyesalannya dalam tulisan tangan yang dibacakan adiknya, Ayudyah Safitri. Saat bertemu wartawan di Kafe Bengawan Solo, Tebet, Jakarta Selatan, Ayu secara khusus membacakan surat itu atas permintaan kakaknya. Sambil terisak, lamat-lamat Ayu menyampaikan maaf. Surat Afriyani ditulis tangan dan dilampiri materai Rp 6 ribu. Dalam naskah itu terdapat pula tulisan yang dicoret-coret. Berikut surat lengkap permintaan maaf Afriyani:
Assallammualaikum Wrh Wbr

Dengan ini saya Afriyani Susanti, melampirkan surat permohonan maaf atas kecelakaan yang terjadi pada hari Minggu tanggal 22 Januari 2012, lewat keluarga saya dan kuasa hukum saya.

Sesungguhnya saya telah merasakan penyesalan yang sangat terdalam kepada semua korban dari saat kejadian tersebut hingga akhir dari perjalanan hidup saya nanti. Terkhusus untuk seluruh keluarga korban. Saya tak lagi bisa berkata-kata untuk mengungkapkan rasa penyesalan yang teramat dalam. Maafkan saya atas kehilangan cinta Anda, maafkan saya atas kehilangan pengharapan Anda, maafkan saya..

Demi Allah saya memohon maaf atas semuanya... Saya mungkin tak patut mendapatkan maaf dari Anda semua... Tapi izinkan saya untuk mengatakan "maaf...maaf...maaf!"

Di kesempatan ini, saya juga ingin meminta maaf kepada kakak saya, adik-adik saya, om, tante, saudara-saudara saya, sahabat dan seluruh teman-teman saya... Maafkan saya...dan terima aksih untuk semua doa dan dukungan.

Untuk ibu saya...maafkan saya bu. Anak ibu yang tak sedikitpun sempat membahagiakan ibu... Doa ibu cukup untuk membuat saya merasa lebih berarti dari apapun. Maaf bu...maaf.

Akhir kata... Saya Afriyani Susanti memohon ampun dari Allah SWT, atas kekhilafan yang saya perbuat. Ya Allah, semoga Kau terima tobatan ?? hamba. Dan hamba memohon bukakan pintu kebaikan dan kemudahan untuk para korban. Untuk keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan dan kemudahan.

Sekali lagi saya mohon maaf... Maafkan saya atas semuanya... Maafkan... Maafkan saya... Maafkan saya...

Wassalammualaikum Wrh Wbr


Jakarta, 25 Januari 2012

No comments:

Post a Comment