Indonesian Idol sudah memasuki musim ke-7. Lantas apa yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya?. Berikut ada 4 fakta baru di Indonesian Idol 2012 yang dirangkum:
Juri
Indonesian Idol 2012 memilik juri dengan sebutan ''Triple A''. Ya, ketiga juri punya nama dengan awalan huruf A, yaitu Anang Hermansyah, Ahmad Dhani, dan Agnes Monica. Dhani adalah yang paling baru mengisi kursi komentator dibanding dua juri lainnya. Anang sudah menjadi juri sejak tahun 2007, sementara Agnes dari tahun 2010.
Tak ada Live Story
Sejak 2004 lalu digelar, Indonesian Idol kerap kali menampilkan kisah-kisah kehidupan dari para finalisnya. Tahun ini, hal itu sengaja tak dilakukan oleh penyelenggara. Production Operational Manager RCTI Untung Pranoto mengatakan, Indonesian Idol tahun ini benar-benar menghasilkan finalis dengan cara yang adil tanpa memakai faktor X. "Jadi pemirsa yang ikut voting bukan karena melihat kisah-kisah kehidupan para finalis, tapi pure karena suara dan atitude para finalis," katanya.
Rating
Indonesian Idol 2012 mencetak rekor untuk urusan rating share. Setiap minggunya, saat acara itu disiarkan, lebih dari 50 persen pemirsa di rumah berada pada chanel RCTI. "Rating ini paling tinggi. Setiap minggu jumlahnya 53 persen rating share. Artinya dari 100 persen pemirsa saat itu, 53 persennya nonton Indonesian Idol di RCTI," ujar Produser Eksekutif RCTI Fabian Dharmawan.
Dua Finalis Perempuan
Tahun ini menjadi satu-satunya panggung Grand Final Indonesian Idol diisi oleh para finalis perempuan, yaitu Regina dan Sean. Musim pertama diisi oleh Joy dan Delon, musim kedua ada Mike dan Judika, musim ketiga ada Ihsan dan Dirly, musim keempat ada Rini dan Wilson, musim kelima ada Aris dan Gisel, dan musim keenam ada Igo dan Citra Skolastika.
Juri
Indonesian Idol 2012 memilik juri dengan sebutan ''Triple A''. Ya, ketiga juri punya nama dengan awalan huruf A, yaitu Anang Hermansyah, Ahmad Dhani, dan Agnes Monica. Dhani adalah yang paling baru mengisi kursi komentator dibanding dua juri lainnya. Anang sudah menjadi juri sejak tahun 2007, sementara Agnes dari tahun 2010.
Tak ada Live Story
Sejak 2004 lalu digelar, Indonesian Idol kerap kali menampilkan kisah-kisah kehidupan dari para finalisnya. Tahun ini, hal itu sengaja tak dilakukan oleh penyelenggara. Production Operational Manager RCTI Untung Pranoto mengatakan, Indonesian Idol tahun ini benar-benar menghasilkan finalis dengan cara yang adil tanpa memakai faktor X. "Jadi pemirsa yang ikut voting bukan karena melihat kisah-kisah kehidupan para finalis, tapi pure karena suara dan atitude para finalis," katanya.
Rating
Indonesian Idol 2012 mencetak rekor untuk urusan rating share. Setiap minggunya, saat acara itu disiarkan, lebih dari 50 persen pemirsa di rumah berada pada chanel RCTI. "Rating ini paling tinggi. Setiap minggu jumlahnya 53 persen rating share. Artinya dari 100 persen pemirsa saat itu, 53 persennya nonton Indonesian Idol di RCTI," ujar Produser Eksekutif RCTI Fabian Dharmawan.
Dua Finalis Perempuan
Tahun ini menjadi satu-satunya panggung Grand Final Indonesian Idol diisi oleh para finalis perempuan, yaitu Regina dan Sean. Musim pertama diisi oleh Joy dan Delon, musim kedua ada Mike dan Judika, musim ketiga ada Ihsan dan Dirly, musim keempat ada Rini dan Wilson, musim kelima ada Aris dan Gisel, dan musim keenam ada Igo dan Citra Skolastika.
No comments:
Post a Comment