Pulau yang dihuni hewan Lucu dan Unik

Hewan-hewan lucu dan menggemaskan ini tidak dapat Anda temui dengan mudah di kebun binatang kota pada umumnya. Mengapa tidak pergi mencarinya sambil berwisata? Simak ulasannya berikut ini:

Authentic Cuba, Kuba : Burung kolibri
Burung kolibri adalah burung terkecil di dunia. Burung ini beratnya hampir sama dengan berat sebuah koin uang. Hewan mungil ini juga terkenal dengan cepatnya karena dia dapat mengepakkan sayap sebanyak 80 kali per detik. Dengan ukuran yang hampir sama dengan ukuran seekor lebah, sulit untuk melihat burung ini dengan mata telanjang. Namun di Kuba, Anda dapat mengikuti tur Authentic Cuba. Tur ini akan mengantarkan Anda untuk melihat pergerakan burung kolibri sepanjang hari.

Philippine Tarsier Foundation, Filipina : Tarsier
Tarsier sebagai primata terkecil di dunia, tarsier memiliki semua syarat yang membuatnya mendapat julukan hewan terlucu di dunia. Hewan ini bertubuh kecil, lebih kecil dari kepalan tangan manusia dewasa namun memiliki mata yang besar. Ingin melihat tarsier? Datang saja ke Philippine Tarsier Foundation di Filipina. Tempat ini adalah cagar alam dan tempat penelitian tarsier, yang kerap dikunjungi wisatawan asing yang penasaran dengan primata mini ini.

Memphis Tour, Mesir :Rubah fennec
Rubah fennec adalah rubah unik yang memiliki habitat asli di daerah gurun pasir. Rubah ini adalah jenis yang terkecil dari spesies rubah lainnya, namun memiliki telinga super besar yang membuatnya tampak menggemaskan. Ikuti Memphis Tour di Mesir untuk melihat hewan lucu ini. Hewan yang hidup di gurun pasir ini biasanya pemalu terhadap manusia, namun dengan mengikuti tur ini Anda dipastikan dapat menyaksikan langsung rubah putih ini di alam liar.

Otway Coast, Australia : Koala
Koala hewan yang menjadi ikon Australia setelah kanguru ini memang terlihat lucu dan menggemaskan seperti boneka. Namun ternyata, koala tidak selucu kelihatannya. Hewan ini ternyata dapat berperilaku cukup ganas terhadap manusia apabila merasa terancam. Namun di Cagar Alam Lone Pine Koala, Brisbane, Anda dapat menyaksikan dan menggendong koala-koala yang dipastikan telah jinak. Sementara bila ingin melihat hewan ini di alam liar, Anda dapat pergi ke Otway Coast, dimana Koala sering terlihat bersantai di tepi Sungai Grey, Kennet, Wye, dan Wongarra.

Pulau Tiwai, Afrika Barat : Kuda nil kerdil
Tidak seperti kerabatnya yang lebih besar, kuda nil kerdil memiliki kaki dan hidung yang pendek serta kemampuan berenang yang kurang baik. Tubuhnya yang kerdil dan mungil membuatnya terlihat sangat lucu, tidak seperti kuda nil biasa yang ganas. Namun sayang, karena tubuhnya yang mungil dan rapuh itulah hewan lucu ini terancam punah. Bila Anda penasaran seperti apa bentuk kuda nil kerdil, Sierra Leone di Afrika Barat adalah tempat yang tepat untuk Anda. Kota ini memiliki populasi kuda nil kerdil terbesar di alam liar, yang dikumpulkan di Cagar Alam Pulau Tiwai.

Chengdu Panda Base, Cina : Panda merah
Panda merah memiliki perbedaan yang cukup besar dengan kerabatnya, panda raksasa. Selain perbedaan warna bulu, panda merah juga memiliki bentuk tubuh yang berbeda dari panda raksasa. Hewan ini bertubuh lebih kecil dan memiliki ekor seperti rakun serta warna bulu coklat kemerahan. Hewan lucu ini adalah hewan pemalu yang membuatnya sulit ditemukan di alam liar. Namun bila mengunjungi Chengdu Panda Base di China, Anda akan dapat melihat keseharian hewan menggemaskan ini. Selain panda merah, Chengdu Panda Base juga merupakan lokasi penangkaran panda raksasa, monyet emas, dan harimau China Selatan.

Pulau Apo, Filipina : Ikan badut
Ingat film kartun Finding Nemo? Nemo adalah ikan badut (clown fish), yang hidup di anemon di laut yang tidak terlalu dalam. Ikan lucu berwarna oranye dan bergaris putih ini tinggal dalam tumbuhan beracun tersebut, yang dapat menyengat bila disentuh manusia. Untuk melihat clown fish, kunjungi Pulau Apo di Filipina. Pulau ini memiliki cagar alam ikan dengan kota ikan badut, dimana Anda akan menemukan ratusan ikan badut yang berenang di antara anemon.

Las Chincillas, Cili : Chincilla
Mungkin Anda belum pernah mendengar nama hewan ini. Chincilla adalah pengerat kecil dari Amerika Selatan yang kini hampir punah. Hewan ini diburu karena kelucuannya, banyak orang tidak bertanggung jawab memburunya untuk dijadikan hewan peliharaan. Kini, sangat susah untuk melihat hewan ini di alam liar. Salah satunya karena hewan mungil ini hidup di pegunungan atau dataran tinggi, tempat yang sulit dijangkau manusia. Bila ingin melihat hewan ini secara langsung, Anda dapat mengunjungi Cagar Alam Las Chincillas di Chili. Cagar alam ini adalah tempat terbaik untuk mengamati perilaku chincilla tanpa harus repot-repot mendaki gunung.