Thursday 6 October 2011

10 Temuan Steve Jobs di Apple

Kepergian Steve Jobs mengundang pertanyaan tentang bagaimana masa depan Apple tanpa Jobs. Ia memang tidak pernah mengenyam pendidikan formal di bidang teknik. Akan tetapi terdaftar sebagai penemu lebih dari 300 paten. Berikut 10 produk yang diciptakan di bawah arahannya.

1. Apple I (1976)
Pendiri Apple, Steve Jobs menjual komputer generasi pertama Apple-1 dari garasi orangtuanya. Apple-I, cikal bakal iPad, iPhone dan gadget terbaru lainnya, pertama mulai dijual pada bulan Juli 1976 dengan harga $ 666,66. Apple-1 datang dengan memori kecil 8K atau 524.000 kali lebih kecil dari memori standar saat ini di komputer Apple, memori itu tidak akan memiliki kapasitas untuk menyimpan satu lagu. Perangkat ini dilengkapi dengan kemasan asli, manual instruksi dan surat yang ditandatangani oleh Jobs, yang masih kepala perusahaan. Julian Wilson, dari Balai lelang Christie mengatakan, "Sebelum Apple 1 Anda harus mengumpulkan motherboard Anda sendiri dan akan membutuhkan keterampilan penyolderan.

2. Apple II, IIe dan IIGS (1977)
Perbedaan utama dengan Apple I adalah tampilan TV yang didesign total, di mana tampilan disimpan di memori. Dengan cara ini monitor tidak hanya bisa menampilkan teks juga bisa menampilkan gambar dan pada akhirnya warna. Pada saat yang sama Jobs menekankan disain casing dan keyboard yang lebih baik dengan pemikiran bahwa komputer tersebut harus lengkap dan siap langsung dinyalakan. Apple I hampir bisa seperti itu namun pengguna masih harus memasang berbagai macam komponen dan menulis kode untuk menjalankan BASIC. Menyadari membuat komputer seperti itu akan memakan banyak biaya. Jobs mulai mencari uang tunai namun Wayne sedikit ragu karena ia pernah mengalami kegagalan perusahaan empat tahun sebelumnya dan akhirnya keluar dari perusahaan. Jobs akhirnya bertemu dengan Mike Markkula yang menjamin pinjaman bank sebanyak $US 250.000 dan mereka bertiga membentuk perusahaan Apple Computer pada 1 April 1976. Dengan dana dan disain bentuk yang baru, Apple II dilepas pada tahun 1977 dan menjadi komputer yang biasanya diasosiasikan dengan munculnya pasar PC. Jutaan unit terjual sampai tahun 1980an. Ketika Apple go public pada tahun 1980, mereka menghasilkan dana terbanyak sejak Ford go public pada tahun 1956. Berbagai jenis model Apple II diproduksi, termasuk Apple IIe dan Apple IIgs.

3. Apple III dan Lisa (1983)
Sementara, beberapa grup di dalam Apple juga berusaha mengembangkan jenis komputer pribadi baru, dengan teknologi maju seperti antarmuka pengguna grafis menggunakan mouse, object-oriented programming dan kemampuan menggunakan network. Orang-orang tersebut seperti Jef Raskin dan Bill Atkinson mencoba meyakinkan Steve Jobs untuk memberikan dukungan sepenuhnya dalam mengembangkan ide mereka. Hanya setelah mereka membawa Steve Jobs untuk melihat teknologi yang dikembangkan di Xerox PARC dalam komputer Alto pada bulan Desember 1979 maka yakinlah Steve Jobs bahwa masa depan akan menghadirkan komputer yang grafik-intensif dan icon-friendly. Walaupun ide tersebut mengundang ketidak-setujuan ahli riset dari PARC banyak yang akhirnya bekerja untuk Apple seperti Larry Tesler, Xerox mengijinkan insinyur dari Apple untuk mengunjungi fasilitas PARC dengan perjanjian bahwa Apple akan menjual satu juta saham mereka sebelum perusahaan tersebut go-public (total harga saat itu berkisar AS$18 juta). Apple Lisa dilepas pada bulan January 1983 dengan harga AS$ 10.000. Sekali lagi, Apple mengenalkan produk yang tergolong sangat maju pada saat itu, tetapi terlalu mahal (kesalahan ini akan terus diulang Apple selama beberapa tahun kedepan), dan sekali lagi Apple gagal meraih pasaran yang tersedia. Apple Lisa kemudian diberhentikan pada tahun 1986.

4. Macintosh (1984)
Proyek Lisa dilepas dari kendali Steve Jobs saat masih separuh jadi. Steve Jobs kemudian mengalihkan perhatiannya kepada proyek Macintosh, yang pada awalnya dianggap sebagai sejenis Lisa yang lebih murah. Apple Macintosh diluncurkan pada tahun 1984 dengan iklan televisi berjudul 1984 yang didasarkan dari novel karya George Orwell yang juga diberi nama 1984, dengan pernyataan, “On January 24, Apple Computer will introduce Macintosh. And you’ll see why 1984 won’t be like ’1984′” — maksud dari kata-kata tersebut adalah Macintosh yang baru akan membebaskan komputer dan informasi dari kekangan perusahaan besar dan technocrats. Apple juga membuahkan konsep pewarta Apple (Apple evangelist) yang dipelopori oleh karyawan Apple bernama Guy Kawasaki. Walaupun ada kekhawatiran mengenai kurangnya piranti lunak yang tersedia, layar hitam putih dan arkitekturnya yang terutup, merek Macintosh pada akhirnya menjadi produk yang berhasil bagi Apple bahkan sampai hari ini. Banyak yang merasa bahwa kesuksesan itu seharusnya jauh lebih besar dari kenyataannya. Ketika Bill Gates pendiri dan sekarang pemimpin Microsoft mengunjungi kantor besar Apple di Cupertino, Steve Jobs menunjukkan sebuah prototipe dari antarmuka pengguna grafis untuk Macintosh. Pada tahun 1985 Microsoft meluncurkan Windows, antarmuka pengguna grafis buatan mereka sendiri untuk komputer IBM. Pada saat itu sistem komputer IBM sudah di-reverse engineered dan banyak perusahaan juga membuat komputer yang kompatibel dengan IBM. Walaupun Apple memberi lisensi untuk beberapa produk lainnya mereka tidak pernah memberikan ijin perusahaan lain untuk membuat komputer yang kompatibel dengan Macintosh sehingga Microsoft bisa mendominasi pangsa pasar yang ada. Pada saat itu Apple sadar bahwa mereka sudah terlambat untuk merebut kembali kekuasaan pasar yang pernah mereka miliki. Komputer Macintosh kompatibel yang dijual di tahun 1990an pun hanya meraih kesuksesan yang kecil. Walaupun Windows versi pertama sangat ketinggalan zaman dibanding Macintosh, piranti lunak tersebut dan komputer yang kompatibel dengan Windows bisa dibeli dengan harga yang jauh lebih murah dibanding sebuah Macintosh. Ditambah lagi perbaikan yang dilakukan Microsoft secara cepat mengejar ketinggalan mereka. Sekaligus juga karena keterbukaan yang dimiliki oleh komputer yang kompatibel dengan IBM menyebabkan lebih banyak piranti lunak tersedia untuk Windows dibanding Macintosh.

5. NeXT computer (1989)
NeXT Computer (juga disebut Sistem NeXT Computer) adalah high-end workstation komputer yang dikembangkan, diproduksi dan dijual oleh perusahaan NeXT Steve Jobs 'dari tahun 1988 sampai 1990. Itu berlari sistem berbasis Unix NeXTSTEP operasi. Komputer NeXT itu dikemas dalam magnesium 1-kaki (305 mm) die-cast kasus berbentuk kubus, yang menyebabkan mesin yang informal disebut sebagai "Cube". Harganya US $ 6500. Sebuah NeXT Computer yang digunakan oleh Tim Berners-Lee di CERN untuk mengembangkan web pertama di dunia perangkat lunak server, CERN HTTPd, dan juga digunakan untuk menulis web browser pertama, WorldWideWeb. Workstation ini menjadi yang pertama di dunia web server di Internet. Komputer NeXT digantikan oleh NeXTcube pada tahun 1990. Komputer NeXT tidak sukses secara komersial yang besar. Namun, beberapa masih digunakan di seluruh dunia sebagai server dan desktop hobi. Uniknya, NeXT Computer menampilkan drive magneto-optik di tempat hard disk yang lebih biasa, meskipun yang terakhir ini tersedia sebagai pilihan. Workstation datang dengan 1120 × 832 piksel grayscale empat tingkat Megapixel 17 "monitor (dengan built-in speaker). 68030 CPU didukung oleh FPU untuk kinerja matematika 68882 lebih cepat, prosesor 56001 sinyal digital (DSP) untuk pekerjaan multimedia dan dua dirancang khusus 6-saluran akses memori langsung (DMA) controller saluran, yang memungkinkan banyak input / output (I / O) pengolahan harus diturunkan dari CPU untuk meningkatkan kecepatan tugas umum.

6. iMac (1998)
iMac adalah komputer Macintosh dengan konsep all-in-one yang dikembangkan oleh Apple Computer. Komputer ini dibuat dengan tujuan untuk meraih pengguna di tingkat rumah pribadi dan pendidikan. iMac yang pertama diperkenalkan pada tanggal 7 Mei 1998 oleh Apple Computer dan mulai dijual pada bulan Agustus di tahun yang sama. Para kritikus yang mendukung produk ini melihat iMac sebagai inovasi dalam desain komputer pada saat itu: jelas ini merupakan desain komputer pribadi pertama yang mengutamakan seni sebagai tujuan utamanya. Produk ini dibuat dengan konsep all-in-one, dimana layar dan unit proses pusatnya (central processing unit) ditampung dalam satu kemasan — dimana konsep ini sudah menjadi tradisi Apple Computer dalam menciptakan komputer all-in-one. Perangkat ini menggunakan prosesor PowerPC/G3 233 MHz dan bagian luarnya diberi warna Biru Bondi. Rancangan ini diprakarsai Jonathan Ive, yang sekarang adalah wakil kepala Desain Industri di Apple Computer. Beberapa bulan kemudian Apple merilis revisi selanjutnya (rev. B atau rev. 2) dari mesin iMac G3 233 MHz ini. Dengan merevisi atau menambah jumlah Video RAMnya (VRAM) menjadi 6MB dan beberapa revisi pada perangkat kerasnya juga (kabel dari papan analog video serta papan pemasok kekuatan listrik/catu daya). Dengan seiring waktu maka dikeluarkanlah iMac G3 generasi selanjutnya yang menyertakan slot pengeluar CD otomatis atau slot loading. Terdapat slot pengeluar cd otomatis/slot loading CD-RW/DVD untuk iMac G3 350MHz dan sampai dengan 700 MHz. iMac adalah langkah pertama untuk mengubah persepsi masyarakat dan kesuksesan Apple Computer. Produk ini adalah tahap pertama dari banyak inovasi yang diperkenalkan oleh Steve Jobs yang merupakan pemimpin sementara pada saat itu. Meskipun Apple Computer memiliki pangsa pasar yang kecil, iMac telah membuat masyarakat sadar akan keberadaaan perusahaan tersebut, dan bahkan telah memberi ilham bagi usaha lain untuk menjiplak cara kerja mereka. Dengan desain yang mengingatkan banyak orang akan produk Macintosh yang pertama kali, iMac memiliki handle yang memungkinkan orang untuk menenteng komputer tersebut ke mana-mana. iMac juga mengadopsi desain Macintosh yang tidak memungkinkan pengguna untuk menambah piranti keras lainnya ke dalam komputer. Tetapi pengguna yang banyak akal bisa menggunakan cara jitu untuk mengatasinya. iMac adalah computer Apple pertama yang mengadopsi prosesor Intel Core Duo di bulan Januari 2006 dan kemudian Intel Core 2 Duo di Agustus 2006.

7. iPod (2001)
iPod adalah merek serangkaian perangkat pemutar media digital yang dirancang dan dijual oleh Apple Computer (Hewlett-Packard juga sempat menjual produk tersebut dengan nama Apple iPod + HP). Nama "iPod" juga dahulu merupakan nama salah satu varian pemutar media digital dalam rangkaian tersebut (varian ini kini disebut "iPod classic"). Sebagian besar varian iPod memberikan antarmuka pengguna (user interface) yang sederhana dengan menggunakan disain dalam bentuk roda putar (scroll wheel). iPod classic menyimpan datanya di dalam sebuah hard drive, sementara model lainnya menggunakan flash memory. Seperti sebagian besar perangkat pemain musik lainnya, iPod bisa digunakan sebagai hard drive eksternal bila disambungkan ke sebuah komputer. Tony Fadell pertama kali mendapat ilham untuk membuat iPod di luar perusahaan Apple Computer: saat itu ia mengalami kesulitan mencari dana untuk membiayai perangkat pemain musik yang ia ciptakan. Pada waktu ia menunjukkannya kepada Apple Computer, perusahaan tersebut menyewanya sebagai kontraktor mandiri untuk membuahkan hasil dari projek ini. Ia diberikan tanggung jawab untuk menggalang tim yang akan mengembangkan dua generasi pertama dari perangkat ini. Setelah itu perkembangan iPod yang selanjutnya dilakukan di bawah naungan Jonathan Ive yang merupakan kepala grup disain industri di Apple Computer. Sampai bulan Oktober 2004, iPod mendominasi penjualan perangkat pemain musik di Amerika Serikat, dengan meraih 92% dari pasaran perangkat hard drive dan lebih dari 65% dari pasaran jenis lainnya. iPod telah berhasil dijual dengan pesat, melebihi sepuluh juta unit dalam tiga tahun terakhir ini. Perangkat tersebut mempunyai pengaruh kebudayaan yang sangat besar di masyarakat bila dibanding dengan saat alat tersebut pertama kali diluncurkan.

8. iTunes store (2003)
ITunes Store adalah sebuah perangkat lunak online berbasis toko media digital yang dioperasikan oleh Apple. Membuka sebagai iTunes Music Store pada tanggal 28 April 2003, dengan lebih dari 200.000 item untuk membeli, itu, per April 2008, nomor satu penjual musik di Amerika Serikat Pada tanggal 24 Februari 2010,. Toko dilayani 10 download lagu miliar tersebut; tonggak sejarah ini tercapai hanya di bawah tujuh tahun menjadi online Pada 4 Oktober 2011, toko dilayani 16 miliar lagu nya. Sementara sebagian besar file yang didownload sebelumnya termasuk pembatasan penggunaan mereka, ditegakkan oleh Fairplay, implementasi Apple manajemen hak digital, iTunes memulai pergeseran ke menjual DRM-free music di kebanyakan negara, dipasarkan sebagai iTunes Plus. Pada tanggal 6 Januari 2009, Apple mengumumkan bahwa DRM telah dihapus dari 80% dari seluruh katalog musik di AS Kendali iTunes Plus ketersediaan dicapai pada tanggal 7 April 2009 di AS, bertepatan dengan pengenalan tiga-model harga berjenjang; Namun, acara televisi dan film masih Fairplay dilindungi.

9. iPhone (2007)
iPhone adalah telepon genggam revolusioner yang diproduksi oleh Apple Inc. yang memiliki fungsi kamera, pemutar multimedia, SMS, dan voicemail. Selain itu telepon ini juga dapat dihubungkan dengan jaringan internet, untuk melakukan berbagai aktivitas misalnya mengirim/menerima email, menjelajah web, dan lain-lain. Antarmuka dengan pengguna menggunakan layar sentuh multi-touch (atau bisa juga disebut dengan layar sentuh kapasitif) dengan papan ketik virtual dan tombol. Kamera yang terpasang memiliki resolusi 2 megapixel untuk generasi iPhone pertama dan iPhone 3G, dan 3,2 megapixel untuk iPhone 3GS. Namun, iPhone generasi pertama dan 3G tidak dapat merekam video. Tetapi dengan bantuan pihak ketiga yang banyak membuat aplikasi, hampir semua kekurangan tadi dapat diatasi. Selain itu telepon ini juga memiliki perangkat lunak yang dapat mengunggah foto. iPhone dapat memainkan video, sehingga pengguna dapat menonton televisi atau film. iPhone memiliki lebih dari 425 ribu aplikasi yang dijual di iTunes di computer, maupun di Apps Store langsung di iPhone. Para pengguna iPhone bahkan dapat langsung membeli dan mengunduh aplikasi yang dijual di Apps Store, asalkan tidak melebihi 10MB. Sistem operasi iPhone adalah versi ringan Mac OS X tanpa berbagai komponen yang tidak diperlukan. Sistem operasi ini memakan ruang kurang lebih sebanyak 250MB. Sistem operasi dapat diupdate berkala melalui iTunes secara gratis.

10. iPad (2010)
iPad adalah sebuah produk komputer tablet buatan Apple Inc. (AI). iPad memiliki bentuk tampilan yang hampir serupa dengan iPod Touch dan iPhone, hanya saja ukurannya lebih besar dibandingkan kedua produk tersebut dan memiliki fungsi-fungsi tambahan seperti yang ada pada sistem operasi Mac OS X. Apple juga menyediakan berbagai macam aksesori tambahan yang dapat dibeli secara terpisah oleh pengguna untuk melengkapi Ipad. Aksesori tambahan untuk iPad tersedia mulai dari keyboard dock, iPad case, iPad camera connection kit, iPad dock, iPad 10W USB power adapter, iPad dock connector to VGA adapter, Apple wireless keyboard, headphone, earphone hingga composite dan component AV cable.

Dari produk-produk itu, sejumlah perangkat menjadi pemimpin pasar. Jobs memang telah tiada. Namun, hasil karyanya dapat tetap menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda agar senantiasa inovatif.

No comments:

Post a Comment