Tuesday 14 February 2012

Kisah Permainan Jelangkung

Kisah ceritaku berawal dari rasa ingin tau ku untuk bermain Jaelangkung, yang mengakibatkan kapok seumur hidup!!! Kejadian ini terjadi pada pertengahan Oktober 1996 dimana aku dan teman-temanku berempat mencoba bermain Jaelangkung dengan menggunakan Jangka, di rumahku...di kamarku. Permainan pemanggilan roh itu dimulai dengan membakar menyan, lilin dan lampu ruangan dipadamkan. Pada saat itu hujan diluar sangatlah deras dan pada saat itu waktu menunjukan jam setengah dua belas malam.

Kami berempat duduk bersila diatas tempat tidur mengelilingi kertas putih bergambar lingkaran abjad. Akhirnya kami bergiliran untuk memegangi jangka tersebut berputar. Tak kurang dari sepuluh menit ternyata jangka itu bergerak dan ternyata jangka itu menulis bahwa yang datang adalah roh wanita. Setelah itu saya oper keteman yang kedua , ketiga dan keempat ternyata roh yang datang ternyata seorang pria dengan nama yang berbeda. Tiba giliranku lagi ternyata yang datang adalah roh wanita yang pertama, kualihkan lagi kepada temanku...tapi ternyata teman-temanku berhasil mendatangkan roh yang berbeda dari semula dan yang membuat badanku semakin bergetar adalah...setiap giliranku selalu datang roh wanita yang itu-itu lagi.

Hingga begitu tiba giliranku yang ketiga kalinya ... ternyata roh wanita yang sama lagi yang datang ...Kami terpaku beberapa detik dan serentak kami berempat berloncatan dari tempat tidur, langsung mencoba keluar dari kamar dengan berebutan. Dengan nafas terengah-engah langsung kami berkumpul di ruang tamu Kebetulan sekali pada saat itu di ruang tamu ada kakakku yang sedang menonton TV. Langsung saja kami ceritakan kejadian yang baru saja kami alami. Kakakku sedikit tidak percaya dengan kejadian yang kami alami. akhirnya kakakku langsung masuk kedalam kamarku untuk membuktikannya...setelah beberapa menit masuk dan melihat sekeliling kamarku kakakku kembali ke ruang tamu dan berkata: "Ahhhh, kamu semua pengecut ... Tuh liat ... temen kamu yang di dalam kamar kamu .... dia nyantai saja .... nggak takut ... malahan dia minta rokok sama aku..."

Kontan dengan perkataan kakakku seperti itu semakin membuatku kaget....! Karena jelas-jelas kami di kamar itu hanya berempat dan semuanya sudah keluar dari kamar itu. Lantas, siapa yang berada di kamar saya sambil merokok.....???? Tanpa pikir panjang lagi kami berempat langsung saja pergi keluar dan akhirnya memutuskan untuk tidur di rumah teman kami.

Keesokan harinya saya pulang ke rumah dan membersihkan kamarku dari sisa-sisa permainan Jaelangkung semalam. Tiba-tiba ibuku memanggilku dan berkata: "Besok-besok jangan bawa temen tidur disini!!!... Bising!!! Sampai hampir Subuh gedebak-gedebuk terus...ngapain aja sich ?"

Setelah aku ceritakan ke Ibu kalau aku tadi malam habis bermain Jaelangkung dan tidak tidur di rumah.... Ibuku langsung marah habis-habisan. Akhirnya Ibuku memanggil "Orang Pintar".

Setelah diketahui lewat "Orang Pintar" ternyata salah satu roh yang kami panggil tidak mau kembali dan bersemayam di celengan yang berbentuk kakek-kakek gendut dengan pakaian kimono.

No comments:

Post a Comment