Sunday 15 April 2012

Asteroid Kawah Bumi Ungkap Kehidupan Mars

Kawah yang dibuat oleh dampak asteroid mungkin tempat terbaik untuk mencari tanda-tanda kehidupan di planet lain, penelitian menunjukkan. Organisme kecil telah ditemukan berkembang jauh di bawah sebuah situs di Amerika Serikat di mana asteroid jatuh sekitar 35 juta tahun lalu. Para ilmuwan yakin bahwa organisme adalah bukti bahwa kawah tersebut memberikan perlindungan bagi mikroba, melindungi mereka dari dampak perubahan musim dan peristiwa seperti pemanasan global atau zaman es. Studi ini menunjukkan bahwa situs kawah di Mars juga mungkin bersembunyi hidup, dan bahwa pengeboran di bawah mereka dapat menyebabkan bukti bentuk kehidupan yang sama.

Para peneliti dari Universitas Edinburgh dibor hampir 2 km di bawah salah satu kawah asteroid terbesar dampak di Bumi, di Chesapeake Bay, AS. Sampel dari bawah tanah menunjukkan bahwa mikroba tidak merata tersebar di seluruh batuan, menunjukkan bahwa lingkungan terus menyelesaikan 35 juta tahun setelah dampak. Para ilmuwan mengatakan bahwa panas dari dampak tabrakan asteroid akan membunuh segala sesuatu di permukaan. Namun, patah tulang untuk batuan jauh di bawah akan memungkinkan air dan nutrisi mengalir dalam hidup dan dukungan. Beberapa organisme tumbuh dengan menyerap unsur-unsur seperti besi dari batu. Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Astrobiology.
"Daerah sangat retak sekitar kawah dapat menyediakan tempat yang aman di mana mikroba dapat berkembang untuk jangka waktu yang lama Temuan kami menunjukkan bahwa bawah permukaan kawah di Mars mungkin tempat yang menjanjikan untuk mencari bukti kehidupan.," Kata Profesor Charles Cockell, dari Sekolah Fisika dan Astronomi. Cockell adalah penulis pertama studi tersebut.

No comments:

Post a Comment